Filosofi A.T. Mahan dan Poros Maritim Indonesia

Oleh : Willy F. Sumakul

 

 

1.Pendahuluan.

Beberapa waktu yang lalu Presiden Joko Widodo menyatakan kekecewaannya atas implementasi Poros Maritim yang menurut Presiden belum  banyak kemajuan  yag dicapai setelah dua tahun berjalan. Poros Maritim yang merupakan komitmen baru  pemerintah Republik Indonesia adalah suatu  keputusan politik yang mengikat yang harus dilaksanakan oleh  seluruh  rakyat/bangsa Indonesia. Komitmen  politik  yang tujuan  idealnya adalah untuk mengembalikan kejayaan maritim Indonesia yang menurut sejarah pernah  ada dan berjaya di Nusantara. Sungguh ironis sebenarnya bila kita sekarang mengatakan bahwa telah muncul kesadaran pemerintah  dan seluruh bangsa Indonesia akan bentuk dan  konfigurasi negara Indonesia yang  berbentuk kepulauan dimana duapertiga wilayah yurisdiksinya terdiri dari laut.  Dari pada tidak ada, mari kita sambut dengan positif komitmen pemerintah tersebut. Tersirat dalam keputusan politik tersebut yaitu bagaimana memanfaatkan  kedudukan geografis Indonesia serta potensi maritim yang  ada didalamnya sebagai suatu posisi tawar (bargaining position) yang kuat terhadap negara lain khususnya dikawasan Asia Tenggara . Secara regional Asia Tenggara, negara kita menempati duapertiga wilayahnya sehinggga tidaklah berlebihan jika Indonesia seyogiyanya memainkan peran yang lebih besar dari negara-negara tetangga baik  secara politik maupun ekonomi. Untuk menjawab kekecewaan presiden tersebut diatas, tidaklah  mudah karena memerlukan suatu kajian dan pembahasan yang mendalam serta menyeluruh. Kajian tersebut akan  mencakup tahap-tahap pengambilan keputusan Nasional yang meliputi Policy, strategi dan operasional sehingga akan diperoleh sedikit gambaran bagaimana sebaiknya jalan  yang  harus ditempuh untuk mewujudkan poros maritim seperti apa yang  diinginkan oleh pemerintah.

Read More: Quaterdeck Agustus 2016

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x
Share via
Copy link
Powered by Social Snap